Pembangunan Ruko dengan ukuran besar apalagi dengan penyelesaian struktur bangunan 2 lantai dengan bagian lantai bawah direncanakan tanpa kolom di tengah ruang memerlukan ketelitian mulai tahapan perencanaan sampai ke pengerjaan fisik pembangunannya.
Setiap tahapan pekerjaan pembangunan fisik dari desain ruko 2 lantai termasuk pada tahapan pembuatan dinding juga harus kita perhatikan. Seperti pada foto dokomentasi pengerjaan borongan fisik ruko di Probolinggo di bawah ini. Pelaksanaan pembuatan dinding mulai susunan bata terus ke plasteran semen kemudian ke lapisan halus acian sebelum didasari untuk pengecatan harus dikerjakan dengan baik. Karena pekerjaan tembok ini akan berpengaruh ke penampilan dan bisa keliatan langsung kasat mata pada penampilan interior maupun eksterior ruko.
Harus diperhatikan juga ikatan antara dinding dengan kolom kolom utama bangunan ruko 2 lantai ini sehingga keseluruhan kontruksi bangunan menjadi kokoh dan aman. Kesatuaan yang kokoh antara elemen struktur utama bangunan saling terkait untuk memperoleh bangunan yang kuat.
Untuk mendapatkan ruang lantai 1 yang berfunsi sebagai tempat usaha yang tanpa kolom di tengah sehingga tidak menggangu kegiatan, jauh sebelum pembangunan harus direncanakan besaran balok penyangga plat lantai 2. Perencanaannya adalah melalui hitungan sipil yang mendetail mengenai beban-beban dan ukuran tulangan besi, sehingga bisa didapatkan besaran penjang lebar penampang balok yang sesuaidan aman. Termasuk pula besaran kolon yang meneruskan beban balok dan ring di atasnya. Sampai ke dimensi pondasi beton telapan untuk meneruskan beban ke tanah.
Perencanaan sampai ke pelaksanaan bangunan harus dijalani dengan tahapan yang benar sehingga diperoleh bangunan ruko 2 lantai yang aman, sehingga penghuni dan pengunjung merasa nyaman di samping mendapatkan penampilan depan ruko yang bagus.